PENGAWAL | MEDAN - Dua saudara terduga pelaku bom bunuh diri di Mapolresta Medan dibawa petugas untuk pemeriksaan, Rabu (13/11/2019) sekitar pukul 13.33 WIB. Keduanya Atik, bibi terduga pelaku, Ira kakak terduga pelaku.
Keduanya dijemput petugas dari rumah keluarga di Jakan Jangka Gang Tenteram No. 89 B Medan. Saat hendak dibawa, Atik sempat menolak dan mengetahui tidak tahu menahu tentang perbuatan terduga pelaku, Rabial Muslim.
Namun petugas memaksanya untuk ikut. Sebelum berangkat Atik memberitahu petugas bahwa kakak perempuan pelaku dan suaminya j7ga berada di rumah. Atas pengakuan itu, petugas kemudian membawa Ira dan suaminya.
Ketiganya kemudian dinaikkan ke mobil Toyota Kijang Innova warna silver. Belum diperoleh keterangan di mana lokasi pemeriksaan ketiganya.
Seperti diberitakan sebelumnya, markas Kepolisian Resort Kota Besar (Polrestabes) Medan di Jalan HM Said Medan, Sumatera Utara diguncang bom bunuh diri, Rabu (13/11/2019) pukul 08.45 WIB. Hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait peristiwa tersebut.
Informasi diperoleh di lapangan menyebutkan, tubuh terduga pelaku terbelah dan tergeletak di sebelah truk milik pihak kepolisian. Berdasarkan keterangan beberapa saksi mata, terduga pelaku menggunakan jaket dari salah satu perusahaan ojek online.
Saat kejadian, peristiwa itu menimbulkan kepanikan. Petugas kepolisian maupun masyarakat yang sedang berkunjung berlarian menyelamatkan diri. Sementara dari lokasi peledakan membubung asap putih beberapa saat setelah terdengar suara ledakan.
Hingga saat ini belum diperoleh konfirmasi mengenai kejadian itu. (sus)
.jpg)
