PENGAWAL | DELISERDANG - Hujan deras yang terus mengguyur membuat air menggenang di mana-mana. Tidak hanya ke pemukiman penduduk, tapi juga persawahan warga.
Akibatnya banyak tanaman padi warga tumbang terkena arus deras banjir. Seperti yang terjadi di Desa Nogorejo, Kecamatan Galang, Kabupaten Deliserdang. Tanaman padi di lahan milik Ratno seluas 7 rante ini tumbang tersapu banjir.
Untuk meminimalisir kerugian petani, Babinsa Koramil 18/GL jajaran Kodim 0204/DS Serda Soniati Zalukhu membantu Ratno mendirikan padi yang tumbang. Kegiatan dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan ini turut dihadiri Ketua Kelompok tani Sri Wangi Misran, Danramil 18/GL Kapten Inf Noor Rasyid, KUPT Ir Imran Saragih dan PPL Eko Asep Sihombing.
Danramil mengatakan, kegiatan ini dilakukan Babinsa jajarannya untuk mewujudkan program Hanpangan. "Para prajurit Babinsa harus selalu melakukan rogram pendampingan petani dalam rangka mewujudkan hanpangan. Kali ini pendampingan dilakukan di lahan milik Pak Ratno yang tanaman padinya tumbang akibat terkena arus banjir," ujarnya.
Melalui kegiatan ini, Danramil berharap kerugian yang dialami petani akibat kerusakan tanaman padi dapat diminimalisir. (Siterdim 0204/DS)
