PMP, PUB dan Agro Sindo Internasional Jalin Kolaborasi Strategis untuk Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional

Editor: susilo author photo
Bagikan:
Komentar

PENGAWAL | MEDAN - Pengawal Merah Putih (PMP) melakukan kunjungan resmi ke Agro Sindo International, perusahaan peternakan kambing dan domba unggul yang berlokasi di Jalan Masjid, Desa Payageli, Kecamatan Sunggal, Deli Serdang, Jumat (9/5).

Kunjungan ini dipimpin langsung oleh Ketua PMP, Susilo, yang diwakili oleh Sekretaris PMP, Suwarno, serta Wakil Bendahara, Andre Situmorang. Kolaborasi ini bertujuan mendukung program prioritas Presiden Prabowo Subianto dalam memperkuat ketahanan dan kedaulatan pangan nasional, khususnya melalui sektor peternakan rakyat.

“Peternakan merupakan bagian penting dalam mewujudkan ketahanan dan kedaulatan pangan nasional,” ujar Sekretaris PMP, Suwarno.

Disebutkan Suwarno, PMP menilai sektor peternakan rakyat memiliki potensi besar dalam menopang kemandirian pangan, baik di tingkat lokal maupun nasional.

Terpisah, Ketua PMP, Susilo menuturkan organisasi ini hadir sebagai fasilitator yang menjembatani kolaborasi antara masyarakat, instansi pemerintah, dan sektor swasta.

“PMP akan terus mendorong kolaborasi lintas sektor mulai dari komunitas lokal, lembaga riset, hingga pelaku usaha, agar mampu menciptakan ekosistem pangan yang berkelanjutan dan tangguh di tengah dinamika global,” tambah Susilo.

Langkah strategis ini juga sejalan dengan arahan Ketua Penasehat PMP, R. M Khalil Prasetyo, yang menekankan pentingnya membangun sinergi antar-elemen untuk memperkuat fondasi ekonomi kerakyatan. Salah satu bentuk sinergi itu adalah kolaborasi dengan Perkumpulan Urang Banten (PUB) Sumut, yang turut hadir dalam kunjungan.

Ketua PUB Sumut, Dedi Kusnaidi, menyambut baik upaya PMP dalam membangun kolaborasi. “Kami siap mendukung upaya bersama dalam mewujudkan ketahanan pangan melalui sinergi yang lebih erat ke depan,” ujar Dedi.

Sementara itu, CEO Agro Sindo International, Rafee Eunos, didampingi COO Bobby, menjelaskan bahwa perusahaannya terus mengembangkan teknologi peternakan terintegrasi berstandar internasional pertama di Sumatera Utara.

“Kami tidak hanya menjual kambing, tetapi juga mengembangkan produk turunannya seperti susu kambing, sabun kambing, hingga makanan berbasis daging kambing. Selain itu, kami melakukan pendampingan langsung ke para mitra untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas ternak mereka,” jelas Bobby.

Kolaborasi ini diharapkan dapat memperkuat fondasi ketahanan dan kedaulatan pangan nasional yang inklusif dan berkelanjutan. (sus)

Baca Juga
Bagikan:
Pengawal.id:
Berita Terkini
Komentar

Terkini