Dihadiri Walikota Medan, Munas JBMI Tetapkan Arif Marbun Jadi Ketua

Editor: susilo author photo
Bagikan:
Komentar

 


PENGAWAL | MEDAN - Arif Rahmansyah Marbun terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Jam'iyah Batak Muslim Indonesia (JBMI) periode 2021-2026 dalam Musyawarah Nasional (Munas) di Pesantren Al Kautsar Medan, Sabtu (29/5/2021).

Arief Marbun terpilih setelah seluruh peserta munas sepakat memutuskan, dan menyusun tim formatur untuk melengkapi kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) JBMI priode 2021-2026.

Munas yang dilaksanakan dengan menerapkan prokes Covid-19, dengan tim formatur terdiri dari ketua terpilih Arif Rahmadsyah Marbun, Ketua Demisioner Albiner Sitompul, dan ketiga ketua panitia munas Bustami Manurung.

Tim formatur akan bergerak cepat untuk melengkapi kepengurusan DPP JBMI periode 2021-2026. Penutupan Munas ke VI dilakukan oleh Albiner Sitompul selaku ketua demisioner.

Sebelumnya Wali Kota Medan yang menghadiri Munas berharap JBMI dapat berperan dalam mendukung program prioritas Pemko Medan

Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution SE MM berharap organisasi Jam'iyah Batak Muslim Indonesia (JBMI) kedepannya dapat berperan lebih besar lagi untuk masyarakat khususnya di Kota Medan. Peranan yang dapat dilakukan JBMI saat ini adalah dengan mendukung program prioritas pembangunan Pemko Medan.

Musyawarah yang dibuka secara virtual oleh Wakil Presiden RI KH Ma'aruf Amin ini mengambil tema Bersatu dalam Kebangsaan dan Bernegara, Bersepakat Dalam Keberagaman untuk Indonesia Maju.

Dijelaskan Wali Kota Medan, Pemko Medan memiliki berbagai program prioritas. Tentunya dalam menjalankan program ini perlu dukungan semua pihak termasuk JBMI. Untuk itu ke depannya Pemko Medan dan JBMI harus berkolaborasi guna mewujudkan Program Prioritas Pembangunan Kota Medan.

"Saya sangat berharap JBMI dapat meningkatkan peran di tengah masyarakat, khususnya dalam mendukung Program Kota Medan. Salah satunya Pemko Medan akan memprogramkan pembangunan Islami Center yang nantinya dapat menjadi wadah untuk peradaban. Selain itu Pemko Medan tengah memprogramkan Masjid Mandiri, dimana masjid bukan hanya sebagai tempat ibadah melainkan juga sebagai tempat peradaban dan perekonomian masyarakat maupun pendidikan," jelas Wali Kota.

Menurut Wali Kota Medan, Pemko Medan mengapresiasi Musyawarah Nasional IV JBMI digelar di Kota Medan. Tentunya ini menandakan Medan menjadi rumah bagi suku Batak di Sumut, apalagi Medan merupakan Kota yang Multikultural dengan keberagaman suku dan budaya.

"Musyawarah Nasional VI Jam'iyah Batak Muslim Indonesia ini diharapkan dapat mereorganisasi sehingga menjadi organisasi yang lebih baik dan besar kedepannya. Artinya kita harapkan JBMI kedepannya dapat berbuat lebih untuk masyarakat," kata Wali Kota dihadapan yang hadir diantaranya Pimpinan Pesantren Al Kautsar, Syekh Ali Akbar Marbun yang juga merupakan Ketua Majelis Ulama JBMI, Ketua JBMI H Albiner Sitompul, Rektor USU Dr Muryanto Amin, Rektor UINSU, Prof Syahrin Harahap dan segenap Tokoh Agama serta Tokoh Masyarakat. (susilo)

Baca Juga
Bagikan:
Pengawal.id:
Berita Terkini
Komentar

Terkini