![]() |
Personel Koramil 19/Sipahutar Kodim 0210/TU bersama warga melakukan pengecoran badan jalan. |
PENGAWAL | TAPUT- Jalan penghubung antara Desa Siabal Abal II dengan Desa Aek Nauli, Kabupaten Taput saat ini kondisinya rusak. Akibatnya para pengendara kendaraan baik roda dua maupun roda empat harus ekstra hati-hati untuk melintasinya.
Kondisi jalan saat ini rusak dan berlubang. Akibatnya, saat hujan turun sangat licin karena kontur tanah bercampur pasir yang turun terbawa air dari dinding tebing jalan. Sedangkan di sisi lainnya jurang menganga.
Dahulu jalan penghubung Desa Siabal Abal II dengan Desa Aek Nauli ini sudah pernah diaspal. Namun, sebagian sudah rusak parah, karena kondisi tanahnya yang labil.
Atas inisiatif sendiri warga kemudian bergotong royong melakukan perbaikan menggunakan dana swadaya. Insiatif warga inipun mendapat sambutan dari Danramil 19/Sipahutar jajaran Kodim 0210/TU dengan menurunkan personel Babinsa untuk membantu warga.
Danramil 19/Sipahutan Kodim 0210/TU mengatakan, warga menggunakan dana swadaya untuk memperbaiki badan jalan yang rusak. Warga Desa Siabal Abal II melakukan pengecoran jalan yang rusak dan berlubang.
"Tentu saja dana swadaya masyarakat ini sangat terbatas, namun terlepas dari itu semua, saya selaku danramil 19/Sipahutar sangat mengapresiasi kepedulian masyarakat ini. Penggunaan dana swadaya ini tentu atas persetujuan para tokoh masyarakat, tokoh adat dan tokoh agama dan tokoh pemuda," ujar Danramil.
Paling tidak, ujar Danramil, selepas gotong royong ini, jalan akan lebih layak digunakan dan mengurangi risiko kecelakaan bagi penguna jalan yang melintas. Jalan ini akan mendukung masyarakat dua desa ini untuk membawa hasil bumi mereka ke kota maupun sebaliknya," tutup Danramil. (rel)
Baca Juga