 |
| Ketua DPD SPRI Provinsi Sumatera Utara Devis Karmoy M IKom | Pengawal.id/ist |
PENGAWAL | MEDAN - Dewan Pimpinan Daerah Serikat Pers Republik Indonesia (DPD SPRI) Provinsi Sumatera Utara mengapresiasi kunjungan kerja Presiden Joko Widodo dan Menteri Kabinet Kerja terkait ke tiga kabupaten di kawasan Danau Toba, Senin (29/7/2019) kemarin.
Ketua DPD SPRI Sumatera Utara Devis Karmoy, M.IKom menilai kunjungan kenegaraan Presiden Jokowi ke kawasan Danau Toba menunjukan keseriusan Presiden RI terpilih dua periode itu untuk membangun kawasan yang berada di Kaldera Toba, khususnya kabupaten yang mengapit Danau Toba.
“Kehadiran Kepala Negara di kawasan Kaldera Toba dan telah berkunjung ke beberapa Geosite yang terbentuk dari letusan gunung Toba ini menunjukan bahwa RI 1 serius dan akan mewujudkan kawasan Kaldera Toba sebagai destinasi global," ujar Ketua DPD SPRI Sumut Devis Karmoy, M.IKom kepada Pengawal.id, Selasa (30/7/2019) petang di salah satu café di kawasan Ringroad Gagak Hitam Kota Medan.
Lebih lanjut Devis mengatakan kehadiran Presiden Jokowi ke kawasan Danau Toba memberi sinyal positif serta membawa angin segar dan dapat diyakini bahwa Kaldera Toba bakal lolos masuk sebagai Geopark Dunia sebagaimana yang telah dinilai oleh Unesco melalui Tim Assesor Unesco beberapa waktu lalu.
“Saya optimis Kaldera Toba akan masuk menjadi kawasan Georpark Dunia yang bakal ditetapkan Unesco pada September 2019 yang akan datang. Sebab, sebagai Kepala Negara, Presiden sudah mendapatkan jawaban positif dari Unesco. Itu analisis saya,” kata Devis Karmoy.
GM BPGKT Dukung Kemah Pers Indonesia
Sebelumnya General Manager (GM) Badan Pengelola Geopark Kaldera Toba (BPGKT) Dr Hj Wan Hidayati M Si beberapa waktu lalu mengatakan telah menyiapkan berbagai kebutuhan yang menjadi indikator penilaian Tim Assesor Unesco terhadap Kaldera Toba untuk menyiapkapkan masuknya Kaldera Toba sebagai Geopark Dunia.
Hal itu disampaikan Wan Hidayati yang turut hadir dalam acara Halal Bi Halal bersama jajaran Pengurus DPD SPRI Sumut, Selasa (2/7/2019) sekaligus menerima gagasan pelaksanaan Kemah Pers Indonesia (KPI) yang akan created DPD SPRI Sumut di kawasan Kaldera pada akhir Oktober 2019 mendatang.
“Dengan segala macam startegi, saya bawa ke tempat yang sudah kita tata, artinya tim Unesco pada saat berkunjung kita bawa masuk dan perlihatkan, ini loh tempat yang dijadikan geosite, yang kriterianya ada kamar mandi, penunjuk arah, gapura kemudian ada edukasi dan panel, kami tunjukkan tempat itu dan sudah bagus. Kemudian bertanya 16 geosite yang lain mana? Kami bawa lagi keliling-keliling ke delapan geosite yang mereka kunjungi ternyata OK,” ungkap Hidayati.
Untuk diketahui, DPD SPRI Sumut tengah menggagas pelaksanaan Kemah Pers Indonesia di kawasan Kaldera Toba. Event yang digagas DPD SPRI Sumut ini nantinya akan melibatkan ratusan wartawan dan pemimpin media dari seluruh Indonesia. Event ini dilakukan sebagai bentuk dukungan SPRI terhadap pesona alam Kaldera Toba kepada dunia.(dev)
