PENGAWAL | MEDAN - Ketua Majelis Pimpinan Wilayah Pemuda Pancasila Sumatera Utara Kodrat Shah didampingi Sekretaris Ali M Madhy menegaskan kepada seluruh kader Pemuda Pancasila baik tingkat MPW, MPC, PAC, Ranting dan anak ranting agar jangan rangkap jadi pengurus di ormas, OKP dan sayap partai politik lainnya. Sehingga jelas arah dan tujuan ormas Pemuda Pancasila yang kita cintai ini, tegasnya kepada wartawan, Rabu (17/3/2021).
"Tidak dibenarkan kader atau pengurus Pemuda Pancasila merangkap jabatan di ormas lain dan kalau itu terjadi akan kita tindak tegas, pilih Pemuda Pancasila atau ormas lain atau keluar saja dari ormas Pemuda Pancasila," tegasnya.
Lanjut Kodrat, kepada kader harus tegas dan punya pilihan tetap sehingga Pemuda Pancasila ini lebih konsen untuk program-program ke depannya. Apalagi yang terjadi belakangan ini, banyak kader menjabat disana, menjabat disini sehingga tidak fokus dengan program PP yang akhirnya melanggar AD/ART Pemuda Pancasila yang akhirnya program PP tidak berjalan dengan semestinya. Dan sesuai aturan yang bisa ikut organisasi lain yakni FKPPI, PPM dan KBPPP.
Ditambahkan Kodrat, sekali lagi kami tegaskan kader yang merangkap jabatan di ormas lain, sayap partai dan lainnya agar keluar dari Pemuda Pancasila selabat-lambatnya pada 1 April 2021. Bagi kader yang tidak mematuhi instruksi tersebut akan ditindak dengan tegas dengan dikeluarkan dari pengurus dan keanggotaan pemuda pancasila, pungkasnya.(red)
