 |
| Bangkai babi yang mengambang di Sungai Wampu. |
PENGAWAL | LANGKAT - Warga sekitar kelurahan Bingai, Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat resah. Pasalnya, beberapa warga di seputaran penyebrangan getek bingai melihat bangkai babi yang mengambang di aliran sungai wampu dari arah hilir, Rabu (13/11/2019) sekira jam 08.45 WIB.
Keresahan warga karena khawatir akan bibit penyakit yang ditimbulkan dari kuman atau bakteri yang dibawa bangkai hewan tersebut.
"Masyarakat sini kan menggunakan air sungai wampu ini untuk keperluan hidup sehari-hari. Mulai dari mencuci, mandi hingga masak. Kalau ada bankai babi gitu, kan gak layak lagi air sungai dimanfaatkan," beber Herman, Rabu (13/11) siang.
"Sepanjang penglihatan kami, sudah ada 8 ekor bangkai babi yang mengambang. Kalau babi itu mati karena penyakit, janganlah dibuang ke sungai. Sungai ini kan banyak masyarakat yang memanfaatkan airnya," sambung Herman.
Terpisah, salah seorang warga yang mengaku bernama Andak juga menyayangkan peristiwa tersebut. Andak merasa kesal terhadap oknum yang membiang bangkai babi tersebut.
"Pihak terkait harus mengusut dan menindak tegas siapa yang melakukan pembuangan bangkai babi itu. Kebanyakan masyarakat sini nyedot air dari sungai untuk keperluan sehari-hari," sebut Andak.
"Kalau ternak mereka mati, janganlah dibuang ke sungai. Kan bisa ditanam atau dibakar. Kalau seperti in, kan mencemari sungai namanya. Kemungkinan dari daerah Binjai sana asal bangkai babi itu," pungkas Andak. (Fii)
