PENGAWAL | MEDAN - Kebakaran yang melanda tiga rumah dan satu tempat usaha di Jalan Adam Malik, Kelurahan Silalas, Medan memantik simpati Pelindung Persaudaraan Pedagang Pasar Bersatu (P4B).
Berkolaborasi dengan Zan Advertising Production, organisasi pedagang itupun menyerahkan bantuan kepada para korban. Bantuan berupa 20 kotak mie instan, empat kotak air mineral dan 10 kaleng sarden itu diserahkan ke posko korban kebakaran di Gang Rela Lingkungan VIII, Kelurahan Silalas, Kamis (29/7/2021).
Bantuan yang diserahkan oleh Ketua Umum Demisioner DPP P4B Suwarno, SE dan Fauzan selaku pimpinan dan owner Zan Advertising Production itu langsung diterima oleh Lurah Silalas, Irfan Matondang.
Turut hadir pada penyerahan itu Sekretaris DPP P4B, Rahmad Syah Ramadhan Harahap, Bendahara Mester Harahap dan Ketua DPD P4B Kota Medan, Siswarno, penasehat Susilo serta pengurus lainnya.
Suwarno mengatakan, bantuan itu merupakan wujud kepedulian kepada para korban. Terlebih, ujar Suwarno, dua korban kebakaran merupakan pedagang grosir dan rumah makan.
"Ini merupakan bentuk kepedulian P4B selaku organisasi pedagang kepada korban kebakaran. Apalagi dua rumah merupakan pedagang rumah makan dan grosir," ujarnya.
Suwarno berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban para korban dan berharap mereka bersabar menghadapi cobaan ini.
Hal sama dikatakan Fauzan. Di tengah pandemi covid-19 ini, diakui Fauzan, semua masyarakat didera dengan kesulitan ekonomi. Sehingga musibah kebakaran ini menjadi pukulan yang teramat berat bagi para korban.
"Inilah yang menjadi pendorong kami untuk bisa meringankan beban saudara-saudara kita yang ditimpa musibah ini," ujarnya.
Sementara itu Lurah Silalas, Irfan Matondang mengucapkan terima kasih tak terhingga atas kepedulian P4B dan Zan Advertising Production kepada warganya yang ditimpa musibah.
Diakui Irfan, bantuan ini sangat dibutuhkan oleh warganya yang menjadi korban kebakaran.
Menurut Irfan, musibah yang terjadi, Rabu (28/7/2021) sekira pukul 11.45 WIB itu, menghanguskaan tiga rumah. Dua di antaranya merupakan tempat usaha yaitu pedagang grosir dan rumah makan.
"Kebakaran ini menghanguskan tiga rumah. Namun yang tinggal di rumah tersebut enam kepala keluarga. Untuk sementara mereka menumpang di rumah tetangga dan tenda yang dibangun untuk posko kebakaran. (sus)
