PENGAWAL.ID | MEDAN - Akuang sang bandar judi yang namanya sudah tidak asing lagi terdengar ditelinga, ternyata memiliki sejumlah lokalisasi perjudian di kawasan Medan Utara, Medan, Sumatera Utara.Salah satu lokalisasi judi tembak ikan yang disebut-sebut milik Akuang beroperasi di Jalan Marelan Raya, Pasar 1, Kel Tanah Enam Ratus, tepatnya depan pusat kuliner cepat saji McDonald's
Bahkan bisnis haram yang dilakoni Akuang berupa judi tembak ikan terus tumbuh subur khususnya di wilayah hukum Polsek Medan Labuhan, Polres Pelabuhan Belawan.
Tak hanya itu, bisnis perjudian milik Akuang yang merupakan penyakit masyarakat (Pekat) juga kian hari terus meluas dan merambah hingga ke kawasan pemukiman penduduk.
Praktek-praktek perjudian tembak ikan juga dilakukan secara terang-terangan seolah tak ada yang berani melakukan penindakan.
Salah satunya lokalisasi judi tembak ikan milik Akuang yang beroperasi di Jalan Marelan Raya, Pasar 1, Kel Tanah Enam Ratus, tepatnya depan pusat kuliner cepat saji McDonald's, dimana penafsiran masyarakat kalau aparat penegak hukum telah dibungkam.
Hal itu dibeberkan salah seorang warga yang namanya minta tidak ditulis kepada pengawal.id saat ditemui, Minggu (13/10/2024) sore.
Menurutnya, Akuang merupakan raja judi tembak ikan yang kesohor dan malang melintang di kawasan Medan Utara Kota Medan.
Sama halnya, yang menjadi sorotan sejumlah media, Akuang sangat piawai dalam mengelola usaha tikotinya sehingga banyak memiliki meja judi tembak ikan yang tersebar dibeberapa tempat.
Diurut mulai dari Jalan Platina Raya Komplek Kota Baru, Titi Papan. Di lokasi ini Akuang diperkirakan memiliki lebih dari 10 meja judi tembak ikan.
"Anehnya bisnis haram Akuang hingga saat ini masih berjalan lancar tanpa ada tindakan aparat kepolisian. Diduga Akuang dibekingi oleh seorang petinggi keamanan di ujung utara Kota Medan," ungkapnya.
Parahnya lagi, sambungnya untuk mempermulus jalan bisnis haramnya Akuang juga diduga menggunakan seorang berinisial Han, yang telah dipercayainya guna mengkondisikan keadaan terutama dari kehadiran awak media.
"Jadi si Han itu yang disebut-sebut diduga mengkondisikan para wartawan dilapangan bang," pungkasnya. (red/tim)