Madrasah Aliyah Plus Tahfizul Qur'an Al Umm Smart Centre Luluskan 56,25 Persen Siswa ke Universitas Negeri

Editor: susilo author photo
Bagikan:
Komentar
Ketua Yayasan Halimatussa'diah Amaliah Indonesia, Alwi Batubara, S.Pd.

PENGAWAL | MEDAN - Siswa-siswi Madrasah Aliyah Tahfizul Qur'an Al Umm Smart Centre mencatat prestasi gemilang. Meski baru memasuki tahun pertama menamatkan pendidikan atau angkatan pertama, namun 56,25 persen siswa-siswinya diterima melalui jalur pretasi ke berbagai Universitas Negeri. 

Hal itu terungkap saat pelaksanaan Wisuda Akbar yang digelar di halaman sekolah tersebut di Jalan Pasar V No.8, Gang Mentimun 16, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Sabtu (31/5/2025). 

Wisuda akbar tersebut merupakan acara tahunan yang dilaksanakan setiap akhir tahun ajaran. Acara yang berlangsung semarak dan dimeriahkan dengan berbagai tarian dan hafalan ayat suci Al Qur'an itu dihadiri dua pejabat Pemkab Deliserdang mewakili Bupati Asriluddin Tambunan.

Ketua Yayasan Halimatussa'diah Amaliyah Indonesia yang menaungi Tahfizul Qur'ran Al Umm Smart Centre, M Alwi Batubara, S.Pd dalam sambutannya memaparkan riwayat sekolah yang baru didirikan pada 20 November 2017 bertujuan untuk menjawab tantangan terhadap dampak negatif terhadap kemajuan tekhnologi informasi digital serta menjadikan wadah pendidikan bagi siswa sehingga menjadi generasi yang cinta kepada Allah SWT, Al Qur'an dan Sunnah Rasulullah SAW. 

"Pendidikan ini didirikan berawal dari keprihatinan kita terhadap generasi muda yang akhlak dan adabnya mulai tergerus. Melalui pendidikan ini kita berharap akan lahir generasi yang cinta kepada Allah SWT, Al Qur'an dan Sunnah Rasulullah SAW," ujarnya. 

Alwi memastikan para siswa yang dididik di Perguruan Islam Terpadu AL Umm Smart Centre ini akan mampu menjadi penghafal Al Qur'an. Tidak hanya membuka pendidikan formal, yayasan juga memiliki pondok pesantren yang menampung anak yatim dan kurang mampu. 

Saat ini, lanjut Alwi, Perguruan Islam Terpadu Tahrizul Qur'an Al Umm Smart Centre sudah berjalan 6 tahun serta sudah memiliki sekolah formal PAUD, TK, D, SMP dan Madrasah Aliyah Plus Tahfidzul Qur’an. 

"Berkat didikan para pengajar yang berpengalaman, setiap tahun para siswa kita bisa melahirkan hafiz dan hafizah hingga 30 juz. Ini tentu menjadi bekal yang sangat baik bagi anak-anak kita untuk meraih masa depan. Mereka tidak hanya pintar, tapi juga memiliki akhlak yang baik," ujarnya. 

Sementara itu, Bupati Deliserdang Asriluddin Tambunan yang diwakili Kakan Kesbangpol, Drs Zainal Abidin Hutagalang menyampaikan ucapan selamat dan apresisi dari Bupati kepada para siswa yang lulus. 

"Terutama kepada para penghafal Al Qur'an. Ini sungguh-sungguh capaian yang luar biasa dan buah dari kesungguhan para anak didik dan guru-guru di yayasan ini," ujar Zainal Abidin membacakan pidato dari Bupati. 

Apa yang telah dilakukan dan dihasilkan oleh yayasan pendidikan ini, lanjut Bupati, sejalan dan sangat mendukung dalam pencapaian visi misi Kabupaten Delisersang yaitu Sehat, Cerdas, Sejahtera, Religius dan Berkelanjuatan. 

"Yayasan ini terbukti telah berperan serta untuk mendorong tercapainya dua aspek dari visi misi Kabupaten Deliserdang yaitu cerdas dan religius. Yayasan ini telah berhasil menerapkan pendidikan yang berisi nilai-nilai keimanan, unggul dan berorientasi moral," ujar Bupati lagi. 

Bupati percaya, membentuk anak yang beriman dan bertakwa merupakan pondasi penting dalam melahirkan generasi yang unggul. "Kalian merupakan generasi emas yang akan membawa Deliserdang dan bangsa ini mencapai masa depan yang lebih baik," puji Bupati kepada para siswa All Umm Smart Centre. 

Sementara itu Ketua Dewan Pembina Yayasan Halimatussa'diyah Amaliyah Indonesia, Zahirman SE di sela-sela acara mengucapkan terima kasih atas kesungguhan ketua yayasan dan para pendidik dalam mengelola sistem pendidikan yang unggul, berakhlak mulia dan berwawasan kebangsaan. Terbukti, 56,25 persen alumni pertama Madrasah Aliyah Tahfizul Qur'an diterima melalui jalur prestasi di berbagai Universitas Negeri di Medan dan Aceh.

"Meski angkatan pertama ini hanya diisi oleh 16 siswa, namun sembilan siswa berhasil lulus melalui jalur prestasi di universitas negeri di medan dan Aceh. Masing-masing enam siswa lulus di Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU), dua siswa lulus di Universitas Negeri Medan (Unimed dan seorang siswa diterima di Universitas Malukussalah (Unimal) Lhokseumawe, Aceh," ujarnya. Sedangkan yang hafal 30 juz Al Qur'an berjumlah 7 siswa, 15 juz 7 siswa dan 74 siswa hafal 5 juz Al Qur'an. (sus)

Baca Juga
Bagikan:
Pengawal.id:
Berita Terkini
Komentar

Terkini