Pesawat Haji Diancam Bom, Kodam I/BB Turunkan Pasukan Pengamanan ke Bandara Kuala Namu

Editor: Tim Redaksi author photo
Bagikan:
Komentar

PENGAWAL | KUALA NAMU — Kodam I/BB menurunkan 1 Satuan Setingkat Kompi (SSK) pasukan untuk ikut melakukan pengamanan terhadap pesawat jamaah haji yang mendapat ancaman bom, Selasa (17/6/2025) pukul 11.19 WIB. Pengiriman pasukan ini untuk membantu pengamanan bersama personel Kopasgat TNI AU dan Gegana Brimob Polda Sumut.

Kapendam I/BB Kol Inf Asrul Harahap mengatakan, proses pengamanan dilaksanakan secara terkoordinasi untuk memastikan keselamatan seluruh penumpang dan kru pesawat.

"Pengiriman pasukan pengamanan untuk mengamankan lokasi pendaratan pesawat yang diperkuat oleh personel Kopasgat TNI AU dan Gegana Brimob Polda Sumatera Utara," ujar Kapendam dalam press rilisnya.

Menurutnya, proses evakuasi terhadap seluruh penumpang dan kru berlangsung cepat, tertib, dan dinyatakan selesai pada pukul 12.30 WIB. 

Seluruh penumpang dan kru untuk sementara ditempatkan di Gedung G1 Bandara Kualanamu untuk menjalani pemeriksaan serta pendataan lebih lanjut oleh pihak terkait.

Dalam kegiatan pengamanan ini, lanjut Kapendam, juga turut disiagakan 1 SST Tim Jihandak Yonzipur I/DD dan 1 SST Tim Matan Yonif 121/Macan Kumbang Kodam I/BB.

Pesawat Saudi Arabian Airlines SV5276 mengangkut 442 penumpang, terdiri dari 207 laki-laki, 235 perempuan, serta 18 kru pesawat. Seluruh penumpang dan kru dalam keadaan selamat. 

Pihak bandara dan maskapai telah menyiapkan fasilitas tempat istirahat sementara bagi penumpang apabila pesawat tidak dapat melanjutkan penerbangan.

Penanganan insiden ini berlangsung aman dan sesuai prosedur yang berlaku. Tim gabungan TNI, Polri, dan otoritas bandara terus melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap pesawat dan seluruh barang bawaan guna memastikan situasi sepenuhnya terkendali.

Sebagai langkah antisipasi lebih lanjut, Pangdam I/Bukit Barisan mendapat arahan dari Panglima TNI untuk berkoordinasi dengan Mabes AU untuk menyiapkan dukungan pesawat TNI AU sebagai cadangan apabila pesawat Saudi Arabian Airlines SV5276 tidak dapat diterbangkan kembali. 

Langkah ini diambil guna memberikan pelayanan dan jaminan keamanan maksimal bagi seluruh penumpang yang terdampak. (Sumber : Pendam I/BB)

Baca Juga
Bagikan:
Pengawal.id:
Berita Terkini
Komentar

Terkini