PENGAWAL | SIBOLGA ~ Korem 023/KS bersama Badan Penanggulangan Bencana Daedah (BPBD) dan Badan SAR Nasional (Basarnas) Kabupaten Tapanuli Tengah dan Kota Sibolga menggelar latihan simulasi penanggulangan bencana alam banjir dan longsor. Pelaksanaan itu berlangsung di sekitar pantai pelabuhan lama persis di depan Hotel Wisata Indah, Kota Sibolga, Rabu (6/12/2017) lalu.
Kasiops Korem 023/KS, Letkol Inf TP Lobuan Simbolon selaku penyelenggara latihan mengatakan, simulasi bertujuan untuk melatih kesiapsigaan aparat TNi dan instansi terkait dalam meningkatkan kerjasama dan keterpaduan antar unsur dalam penanganan dan penanggulangan bencana banjir.
“Latihan simulasi ini bertujuan melatih kesiapsiagaan aparat TNI dan instansi terkait dalam meningkatkan kerja sama dan keterpaduan antarunsur dalam penanganan dan penanggulangan bencana alam. Sebagai bentuk latihan dasar setiap individu. sekaligus kita dapat melihat bagaimana koordinasi dalam penanggulangan bencana yang telah disusun dalam rencana kontijensi penanggulangan bencana alam ,” kata Letkol Inf TP Lobuan Simbolon.
Latihan itu, kata dia, juga diperuntukkan bagi masyarakat sekitar yang bertempat tinggal dekat dengan laut. "Mereka juga harus tahu bencana apa yang mungkin saja terjadi dan bagaimana cara menyelamatkan diri, apa yang harus dilakukan. Maka dari itu latihan ini perlu dilaksanakan dengan serius,” kata Letkol Simbolon.
Lebih lanjut dia mengatakan bencana tidak pernah dapat diprediksi, walaupun di zaman modern seperti saat ini. "Sudah banyak alat-alat canggih, tetapi itu tidak membuat kita tenang. Setidaknya kita semua tahu apa yang harus dilakukan, siapa berbuat apa saat bencana itu datang sehingga dapat meminimalisir kerugian personel maupun materil,” ujarnya. (sus/penrem023)
